Sempat gagal saat mengeksekusi penalti, Emmanuel Cristori akhirnya menebus dengan gol heading, sekaligus gol penentu kemenangan tuan rumah Persiba Bantul atas tamunya Persisam Samarinda. Walau bertajuk laga ujicoba, tensi pertandingan terasa bak kompetisi sesungguhnya. Kedua kesebelasan yang sama-sama pernah Juara Divisi Utama tersebut, Kamis (6/10) tak jarang menampilkan permainan keras di Stadion Sultan Agung, Bantul. “Itulah sepakbola, dan saya rasa masih wajar,” ujar Daniel Roekito saat jumpa pers.
Review pertandingan
M Basri tampaknya memilih bermain aman dengan menurunkan mayoritas pemain lama. Hanya Eduardo Bizzaro serta Emmanuel Cristori, yang ditampilkan sejak kick off. Di kubu tim berjuluk Pesut Mahakam justru sebaliknya. Niatan Daniel Roekito untuk melihat kualitas pemain seleksi, terbukti diterapkan. Tak heran bila Ronald Fagundez cs, keteteran meladeni agresivitas Arwin dkk.
Striker anyar Emmanuel Cristori sempat mencetak gol di menit 20, namun Wasit Umbul W menganulir, karena Bomber bernomer 12 tersebut telah off side. Serangan Persiba didepan ribuan Paserbumi mencapai klimaks-nya di penghujung babak pertama. Aksi SNC dikotak terlarang Persisam, harus dijatuhkan bek tim asal Samarinda. Sayang, Cristori sebagai algojo, gagal menunaikan tugasnya. Tendangan ke sisi kiri gawang, masih bisa di blok Kiper Agung Prasetyo. Ezze yang menjadi Kapten Laskar Sultan Agung, nyaris mencetak andai tendangannya tidak menerpa tiang atas gawang Persisam. Skor 0-0 menutup paruh pertama laga.
Masuknya Kaimu hidupkan permainan Persiba
Memasuki babak kedua, Daniel Roekito kembali memasukan Young Guns-nya. Diaz Angga Putra, Joko Sidik, Arifki Eka Putra serta Johan Yoga. Persiba sendiri belum melakukan pergantian hingga menit 65. Masuknya Cornelis Kaimu dan Imam Rohmawan yang menggantikan Ugiek serta Busari, membuat tuan rumah tambah agresif. Berawal dari free kick SNC di menit 76, bola rebound berhasil dikuasai Anwaruddin, sejurus kemudian, crossing-nya didepan gawang Persisam, sukses ditanduk El Toro. Gol semata wayang yang disambut gegap gempita ribuan Paserbumi. Dan skor 1-0 ini tak berubah hingga bubaran.
Daniel akui Persiba tim yang bagus
“Terima kasih Persiba, yang sore ini telah memberi kami pelajaran. Hal yang wajar, mengingat kami banyak menurunkan pemain Yunior. Eka belum fit, termasuk Fagundez,” terang Daniel Roekito. Pelatih yang sore tadi berpenampilan Eksentrik (baju hitam, kaca mata hitam plus topi cowboy coklat) tak urung memuji Ezequiel Gonzales dkk. “Persiba adalah tim yang bagus dan sudah padu, sekali lagi terima kasih atas game tadi,” pungkas Daniel.
Sedang M Basri menyatakan rasa syukurnya atas pemain lama yang sudah kompak. “Saya harap, anak-anak bisa mendapat atmosfer Super Liga dari pertandingan ini. Kedua tim bermain cukup bagus. Yang jelas, kerangka tim inti hampir jadi,” imbuh pelatih asal Makassar tersebut.
http://www.paserbumi.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar