SEWON- Penyerang yang kini sedang dipepet Persiba Bantul, Rudi Widodo tampil cukup baik pada rangkaian laga uji coba melawan dua tim anggota PSSI Pengcab Bantul, Putra Potorono dan Star 83 di Stadion Sultan Agung kemarin. Diturunkan melawan Putra Potorono, eks penyerang Persibo Bojonegoro ini sukses menyarangkan dua gol guna membawa Persiba menang 4-1 atas Putra Potorono. Sedangkan melawan Star 83, Persiba unggul 5-0.
Melalui pelatih M. Basri, Rudi mengaku sudah betah di Bantul. Ia pun sudah menyatakan tekadnya untuk membela Persiba pada kompetisi Indonesian Super League (ISL) musim ini. Namun, banderolnya yang terlalu tinggi membuat manajemen Persiba belum juga menjalin kesepakatan dengannya.
’’Rudi mengatakan senang bisa bermain di Persiba. Namun sayang permintaannya belum dapat dipenuhi pihak menajemen,’’ ujar eks pelatih PSS Sleman ini.
Sedangkan untuk Gendut Doni, Basri mengungkapkan kalau eks tandem Bambang Pamungkas di Timnas U 23 ini masih berpotensi untuk bangkit. Basri mengatakan, nama besar saja tidak cukup untuk membuat seseorang masuk ke dalam skuatnya. ’’Gendut memang memiliki nama besar. Namun, nama besar saja tidak cukup untuk masuk ke sini. Dia harus membuktikan, kalau nama besarnya memang bukan isapan jempol,’’ pesan Basri.
Dalam uji coba kemarin, Basri menyoroti pemain yang baru saja menjalin deal dengan kubu Persiba, Eduardo Bizzaro. Ia mengakui Eduardo memang cukup bermanfaat dalam membantu serangan. Sayangnya, pemain ini terlihat kurang disiplin.
’’Saya lihat dia sering telat kembali ke posnya. Dia kurang disiplin. Umpan-umpannya juga sering ngawur. Meskipun lawannya tidak sepadan, namun seharusnya dia nggak boleh menyepelekan begitu,’’ tambahnya.
Basri kembali menegaskan tidak dapat menjamin posisi Andre Yoga dalam tim. Mantan pembesut PSM Makasar ini menginginkan pemain yang lebih kekar dan lebih kuat di posisi wing back. Jadi, sampai sekarang ia belum merekomendasikan Andre pada manajemen.
’’Untuk posisi Wingback, saya menginginkan pemain yang lebih kuat dan kekar. Andre Yoga kurang memenuhi kriteria ini, jadi saya belum merekomendasikannya pada manajemen,” sambungnya.
Sementara itu, Sang Kapten Wahyu Wijiastanto, tengah mengupayakan tambahan pemain tengah Persiba. Dia menyodorkan nama Imam Rohmawan. Eks gelandang Pro Duta tersebut, dinilai bisa bersaing sekaligus menutupi kekurangan skuad Persiba. Terlebih lagi, dari target 24-25 pemain, saat ini baru deal 19 pemain.
Kamis (6/10) mendatang, Persiba akan kedatangan tamu agung. Tamu tersebut adalah tim bertabur bintang, Persisam Putra Samarinda. Ujicoba ini merupakan rangkaian training camp yang yang akan dilakukan Elang Borneo di Jogjakarta dan sekitarnya. Sayangnya, Persisam tidak dapat diperkuat dua bintang anyarnya, Christian Gonzales dan Eka Ramdani karena dua pemain ini dipanggil Timnas Senior guna menghadapi Qatar.
Sekretaris Persiba Bantul Wikan Werdho Kisworo mengatakan, terkait kedatangan tim verifikasi AFC Senin (3/10) mendatang, pihaknya sudah siap. Segala sesuatu menyangkut dokumen kepemilikan, transfer, supporting hingga infrastruktur, telah disiapkan. “Kita optimis lolos, karena apa yang disyaratkan AFC telah kita penuhi,” pungkasnya.(c7)
http://www.radarjogja.co.id/sportivo/13-total-football/22391-rudi-belum-deal-andre-yoga-ditolak-basri.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar